Aplikasi Tea sebelumnya mengharuskan penggunanya untuk mengunggah identitas diri dan foto selfie, yang diklaim sebagai langkah untuk mencegah akun palsu dan pengguna non-wanita. Namun, kini dokumen-dokumen tersebut telah tersebar di internet.
Aplikasi Teh yang Klaim Lindungi Perempuan Bocorkan 72.000 ID dalam Kejadian Keamanan Besar
